Lalu kukecup keningnya, dan berbisik di telinga; "Wahai rindu, temani aku hingga kami bertemu"
Hanya sunyi, namun anggukanmu sungguh berarti; menandai malam ini kau temani aku hingga pagi
Kurebahkan kepalaku di pangkuanmu, sembari bercerita tentang hari ini; hari dimana bunga mimpi begitu wangi.
No comments:
Post a Comment